TIKUS GARUT MERANGGAS RIBUAN HEKTARE SAWAH

Garut  News,  ( Senin, 30/8).

     Serbuan koloni tikus Garut, selama ini meranggas sekurangnya 1.038 hektare areal persawahan, mengakibatkan kerugian petani mencapai miliaran rupiah menyusul terjadinya penurunan produktivitas panen padi.

     Serangan sporadis hewan mengerat, yang diprediksikan akibat tak menentunya cuaca itu, saat ini berlangsung di Kecamatan Leuwigoong,  Tarogong Kidul, Cilawu, Cisurupan dan Kecamatan Malangbong, ungkap  petani Tarogong termasuk Rochman(34) kepada Garut News, Senin.

     Dihubungi terpisah Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Kabupaten setempat Ir H. Tatang Hidayat, M.P mengatakan, predator tersebut banyak menurunkan produksi padi petani.

     Juga diperparah adanya serangan hama penggerek batang, pada areal persawahan sekitar 526 hektare, terdapat pula serangan jenis  hama lainnya pada 612 hektare, katanya.

     Dia mengemukakan, berbagai upaya dilakukan antara lain, penyelidikan keliling oleh petugas lapangan, pengendalian serta pembasmian hama secara gebrayakan dan serentak terutama pada areal padi yang siap panen, dengan cakupan areal yang luas.

     Jika menyerang vegetasi, ditanggulangi dengan festisida beracun, sekaligus membasmi tikus hingga ke setiap lubang persembunyiannya. ***(John).     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar