Garut News, (24/5).
Wakil Bupati Garut, Rd Diky Candra menyatakan, Senin salah satu kemungkinan penyebab banjir di bundaran ruas Jl. Guntur akibat tak adanya tanah resapan di kawasan "Intan Bisnis center" (IBC).
Sehingga hari ini juga akan berekoordinasi dengan pengelola pusat pertokoan tersebut, untuk segera membuat biopori di lingkungan terbuka IBC tersebut, tegas Diky Candra menyikapi kian meluapnya air yang menggenangi lokasi perempatan ruas jalan itu.
Dia mengharapkan pula agar warga kota, terutama para pemilik pertokoan, sarana perdagangan serta masyarakat umum tidak membuang sampah sembarangan, apalagi ke dalam parit karena drainase bisa tersumbat dan terjadi luapan air jika diguyur hujan deras, imbuhnya.
Sehingga setiap pemilik toko dan pengelola berbagai sarana perdagangan, supaya menyiapkan tempat pembuangan sampah organik, non organik serta tempat pembuangan jenis sampah lainnya.
Sementara itu Kepala Dinas Perumahan, Tata Ruang dan Cipta Karya (Pertacip), Ir H. Deni Suherlan menyatakan, pihaknya pun secepatnya memproduk tata ruang drainase di perkotaan, sekaligus saat ini melaksanakan pembenahan saluran drainase yang tersumbat dan meluapkan air.
Sedangkan cukup banyaknya ruas jalan yang berlubang sekitar perkotaan termasuk pada lintasan Jl. Pembangunan, penanganannya merupakan kewenangan Dinas Bina Marga, menyusul selama ini banyak terjadi pengendarana speda motor yang terjatuh terutama pada malam hari atau saat jalan tergenang diguyur hujan. **** (John)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar