Garut News, ( Minggu, 27/2 ).
Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Kabupaten Garut, Ir H. Iqbal Santoso, yang juga jajaran Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) setempat, mengaku pembangunan karakter bangsa masih belum berhasil maksimal.
Sehingga beragam aksi kekerasan maupun bentuk temperamental lainnya, kerap mewarnai dinamika kehidupan di tengah masyarakat, dalam menyikapi beragam persoalan yang mereka hadapi, katanya kepada Garut News, Minggu.
Dia mengingatkan, masih sangat diperlukannya komunikasi dialogis yang sehat dalam menyelesaikan beragam permasalahan, selain itu memaksimalkan materi pelajaran agama pada proses belajar mengajar di semua tingkatan pendidikan formal.
Termasuk kalangan masyarakat dan orang tua, juga hendaknya senantiasa memberikan pembinaan agama serta moralitas, didukung dengan pemberitaan media massa yang hendaknya pula kerap menampilkan sosok yang terpuji dan berprestasi tinggi, katanya.
Agar masyarakat bisa menyelesaikan permasalahan dengan baik, meningkatnya kualitas musyawarah warga, supaya permasalahan termasuk sekecil apapun tidak menjadi besar dan berujung anarkis, imbuhnya.
Dari Garut dilaporkan pula, warga Garut Selatan beberapa hari lalu menghakimi beberapa tersangka pencuri sapi sekaligus membumihunguskan truk yang tersangka bawa, mengakibatkan korban penganiayaan hingga babak belur itu, terpaksa dilarikan ke RSU dr Slamet. ***(John).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar