PENGELOLA RSBI SMPN HARAPKAN BANTUAN PEMKAB GARUT

Garut News, (28/5).
Pengelola Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) SMPN 1 Garut, yang merupakan sekolah RSBI pertama di Kabupaten Garut, sangat mengharapkan adanya bantuan dan peran serta Pemkab setempat.

    Karena selama tiga tahun terakhir, selain hanya mengandalkan pasokan bantuan dari Pemerintah Pusat (Kemendiknas) juga dikembangkan dari peran serta orang tua siswa maupun swadaya masyarakat, sedangkan dari Pemkab Garut sama sekali belum ada kepedulian yang jelas, tegas Ketua Komite SMPN 1 Garut, Drs H. Abdul Muis, Jumat.

    Padahal lulusan RSBI SMPN 1 Garut, terdapat diantaranya yang bisa melanjutkan pendidikan formalnya di Melbourne Australia serta pada kelas RSBI dan akselerasi SMAN unggulan di Kabupaten Garut, Bandung serta pada kota kota besar lainnya.

    Kelas akselerasi SMA di Indonesia ini, jumlahnya masih bisa dihitung dengan jari tangan, menyusul penerapan proses belajar-mengajarnya maupun pembelajarannya hanya berlangsung selama dua tahun, ungkap Abdul Muis.

    Pada 5 Juni mendatang RSBI SMPN 1 Garut, menjadi tuan rumah pertemuan para pengelola RSBI angkatan pertama di Indonesia, yang akan dihadiri sekurang-kurangnya 200 peserta antara lain membahas kesamaan persepsi pengelolaannya.

    Juga dibahas formulasi metode pembelajaran serta upaya pengembangan RSBI ke depan, dengan pembicara ilmiah dari beberapa pakar pendidikan nasional, katanya.

    Dalam rangkaian perhelatan tersebut, diperbincangkan pula peran pemerintah daerah setempat, termasuk Pemkab Garut yang selama ini masih belum ikut berperan serta secara faktual terutama berupa bantuan pengembangan fisik dan non fisik RSBI SMPN 1 Garut, tandas Abdul Muis, menambahkan. **** (John)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar