Garut News, ( Minggu, 10/10 ).
Cep Hadad(2), bocah korban penculikan dari Stasiun Ciroyom Bandung, Kamis (7/10) ditemukan ibu kandungnya Ny. Yanani(35) di Polsek Cisurupan Garut, Minggu dini hari (10/10), setelah pelakunya berhasil menukar dengan speda motor “ojek” bermerk Revo.
Sebelumnya tersangka penculik, Iwan berusia sekitar 30 tahun membujuk jajan pada korban, saat ibunya asyik membeli bakso, kemudian warga Jl. Rajawali Gg. Taruna Ciroyom Bandung itu dibawa pergi hingga ke Kecamatan Cisurupan Garut.
Berbagai sumber yang ditemui Garut News, termasuk Wakapolsek Cisurupan, AKP Herman, mengemukakan, penculik membujuk meminjam motor ojek kepada warga Kampung Nyalindung Desa Sinarjaya Kecamatan Bayongbong Garut.
Dengan alibi dan nada memelas hendak mencari istrinya, sekaligus menitipkan dahulu anaknya yang ternyata bocah laki-laki korban penculikan, sedangkan tersangka pelaku diketahui bernama Iwan, berdasarkan informasi dari warga, yang tetangganya merupakan rekan pelaku saat bersama mendekam di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Garut.
Sementara itu, ibu kandung korban sejak menyadari anaknya raib, hingga berhasil kembali ditemukan di Polsek Cisurupan, mengaku sama sekali sedetik pun tak bisa tidur alias resah dan gelisah, meski langsung melaporkan kehilangan anaknya ke Polsek Andir Bandung.
Sedangkan warga yang sepeda motor “revo” nya menjadi raib, juga melapor serta membawa bocah hasil penculikan ke Polsek Cisurupan, singkat ceritera terjadi pertukaran informasi antar ke dua Polsek, dengan mengemukakan ciri - ciri bocah hilang.
Setelah diyakini, ibu kandung bocah dari Ciroyom Bandung langsung meluncur ke Polsek Cisurupan Garut, untuk mengevakuasi maupun mengambil kembali anaknya yang diculik akibat lengah saat menikmati bakso, kini tinggal pemilik “Revo” yang masih gigit jari kehilangan kuda besinya, karena pelaku masih raib entah kearah mana. ***(John).
Cep Hadad(2), bocah korban penculikan dari Stasiun Ciroyom Bandung, Kamis (7/10) ditemukan ibu kandungnya Ny. Yanani(35) di Polsek Cisurupan Garut, Minggu dini hari (10/10), setelah pelakunya berhasil menukar dengan speda motor “ojek” bermerk Revo.
Sebelumnya tersangka penculik, Iwan berusia sekitar 30 tahun membujuk jajan pada korban, saat ibunya asyik membeli bakso, kemudian warga Jl. Rajawali Gg. Taruna Ciroyom Bandung itu dibawa pergi hingga ke Kecamatan Cisurupan Garut.
Berbagai sumber yang ditemui Garut News, termasuk Wakapolsek Cisurupan, AKP Herman, mengemukakan, penculik membujuk meminjam motor ojek kepada warga Kampung Nyalindung Desa Sinarjaya Kecamatan Bayongbong Garut.
Dengan alibi dan nada memelas hendak mencari istrinya, sekaligus menitipkan dahulu anaknya yang ternyata bocah laki-laki korban penculikan, sedangkan tersangka pelaku diketahui bernama Iwan, berdasarkan informasi dari warga, yang tetangganya merupakan rekan pelaku saat bersama mendekam di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Garut.
Sementara itu, ibu kandung korban sejak menyadari anaknya raib, hingga berhasil kembali ditemukan di Polsek Cisurupan, mengaku sama sekali sedetik pun tak bisa tidur alias resah dan gelisah, meski langsung melaporkan kehilangan anaknya ke Polsek Andir Bandung.
Sedangkan warga yang sepeda motor “revo” nya menjadi raib, juga melapor serta membawa bocah hasil penculikan ke Polsek Cisurupan, singkat ceritera terjadi pertukaran informasi antar ke dua Polsek, dengan mengemukakan ciri - ciri bocah hilang.
Setelah diyakini, ibu kandung bocah dari Ciroyom Bandung langsung meluncur ke Polsek Cisurupan Garut, untuk mengevakuasi maupun mengambil kembali anaknya yang diculik akibat lengah saat menikmati bakso, kini tinggal pemilik “Revo” yang masih gigit jari kehilangan kuda besinya, karena pelaku masih raib entah kearah mana. ***(John).
0 comments:
Posting Komentar