Sepuluh isu strategis di Kabupaten Garut, yang dijabarkan pada 26 prioritas pembangunan pada 2011 ini, dalam pelaksanaannya dipastikan tak hanya mengandalkan pendanaan dari APBD Kabupaten.
Melainkan sejalan dengan paradigma pembangunan sekarang, dan semangat OTDA setiap SOPD hingga pemerintahan desa, dipastikan memiliki upaya serta terobosan pemberdayaan masyarakat, termasuk pendanaan pembangunan bersumber dari “PNPM”, ungkap Sekretaris Bappeda setempat, Drs Toni T. Somantri kepada Garut News, Rabu.
Menyusul RAPBD 2011 yang nilainya sekitar Rp1,5 triliun, dialokasikan 80 persen diantaranya untuk belanja pegawai, bahkan sisanya 20 persen juga kemungkinan masih terserap pembayaran honor tenaga kerja kontrak (TKK).
Sedangkan tema pembangunan 2011 Garut, penguatan infrastruktur wilayah, maupun penguatan aksebilitas pengembangan potensi ekonomi, disertai penguatan jasa pelayanan publik, dengan penguatan infrastruktur untuk penguatan ekonomi, katanya.
Sekretaris Bappeda mengemukakan pula, sepuluh isu strategis tersebut terdiri penguatan kualitas pendidikan dengan lima prioritas pembangunan, peningkatan kualitas kesehatan dengan tiga prioritas pembangunan, serta isu peningkatan sosial ekonomi masyarakat.
Disusul Peningkatan daya saing usaha dan nilai tambah produk lokal, pengembangan potensi wisata, penanggulangan kemiskinan, peningkatan kinerja aparatur dan kualitas pelayanan publik, peningkatan kualitas lingkungan dan penanggulangan bencana.
Kemudian ketersediaan kualitas inprastruktur wilayah, serta isu tentang pemenuhan kebutuhan energi berkelanjutan, ungkap Toni T. Somantri, menambahkan.***(John).
0 comments:
Posting Komentar