Garut News, ( Rabu, 17/11 ).
Wakil Bupati Garut, Rd. Diky Candra kepada Garut News, Rabu mengemukakan, obsesinya melaksanakan perbaikan pola seleksi CPNSD 2010 di daerahnya, yang dikerjasamakan dengan Universitas Indonesia (UI).
Didesak pertanyaan mengenai indikasi diragukannya kredibilitas Universitas Padjadjaran (UNPAD) Bandung, sehingga beralih menjalin kerjasama dengan UI, Wabup katakan tidak ada yang perlu disalahkan bahkan tidak menuduh demikian.
Menyusul belajar dari masa lalu, seperti pada pelaksanaan proses perekrutan CPNSD tahun lalu, banyak menuai keluhan maupun kekecewaan masyarakat, sehingga tahun ini “display” hasil seleksi tersebut akan langsung dibuka di Garut.
Kemudian dipertunjukan ranking nilai, yang bisa dinyatakan lulus dan tidak lulus seleksi, secara terbuka, katanya saat ditemui seusai melaksanakan shalat Idul Adha di lapangan Otista Alun-Alun setempat.
Kembali didesak pertanyaan, apakah upaya perbaikan pola seleksi tersebut termasuk menjadi dikerjasamakan dengan UI, benar-benar bisa menjamin perekrutan CPNSD di Garut bebas dari berbagai indikasi kecurangan, yang sangat “menjijikan” itu.
Diky Candra menjawab, diharapkan bisa sangat meminimalisir terjadinya indikasi kecurangan, karena di dunia ini tidak ada satu pun manusia yang sempurna, ungkapnya berfilsafat.
Sedangkan pesan moral yang disampaikan pada Lebaran Idul Adha, antara lain sering kita menempatkan kepentingan pribadi secara emosional, daripada kepentingan sosial kemasyarakatan.
Wabup mengajak untuk peduli sesama, terutama bagi mereka yang saat ini menjadi korban bencana alam, sekaligus mengajak orang-orang yang beruntung untuk senantiasa meningkatkan keimanan dan ketaqwaan, katanya.
Sementara itu, KH. Tantowi Jauhari dalam khutbahnya, antara lain mengingatkan pula setiap detik bumi akan merekam perilaku manusia, dan jika pihak berwenang membiarkan kemungkaran apalagi melindunginya, maka akan diminta tanggungjawab berlipat ganda.
Terlebih lagi jika 50 persen lebih kalangan birokrat, swasta, kontraktor tidak melakukan amanah, maka telah melewati batas toleransi, sehingga bumi pun bisa murka melalui beragam bencana alam, tegasnya.
Seusai shalat Idul Adha, Wabup menyerahkan hewan kurban berupa empat ekor sapi ke DKM Masjid Agung Garut. ***(John).
0 comments:
Posting Komentar