Garut News, ( Minggu, 27/2 ).
Syam Al Yasin(47), warga Kampung Legok RT.02/02 Desa Sukalaksana Kecamatan Banyuresmi Kabupaten Garut, Jawa Barat, seorang pelukis natural yang memanfaatkan bahan baku sampah, menyatakan berobsesi mewujudkan nilai manfaat.
Ayah tiga anak terdiri dua putri dan satu putra itu, kepada Garut News, Minggu, mengemukakan, sampah pun bisa menjadi rupiah, petuah, barokah bahkan masalah, tergantung yang menyikapinya.
Profesinya sebagai pelukis, dijalaninya sejak 15 tahun terakhir, sebelumnya sebagai kolektor speda motor juga petani, katanya.
Dia mengaku, mulai bergabung dengan perupa Garut pada 2006 lalu, selama ini pula telah memproduksi sekurangnya 300 lukisan, yang bisa terjual dengan harga berkisar Rp300 ribu lebih hingga Rp5 juta setiap lukisan.
Limbah eceng gondok pun, bisa dijadikan bahan baku lukisan, ungkapnya sambil memperlihatkan foto hasil lukisannya itu, berupa panorama pemandangan kawasan pinggiran lengkap dengan beberapa rumah penduduk.
Dia berharap, bisa mendapatkan perhatian dari mana pun untuk memperoleh investasi pengelolaan sampah, menjadi nilai yang banyak manfaatnya, imbuhnya dengan nada serius. ***(John).
0 comments:
Posting Komentar