Garut News, ( Minggu, 27/3 ).
Kawasan Kota Garut dan sekitarnya, Minggu, berkondisi semrawut diperparah terjadinya simpul kemacetan arus lalu lintas nyaris berlangsung dimana-mana, menyusul digelarnya pertandingan tinju profesional WBO ASPAC Kelas Bantam Jr. 52,2 kg.
Perhelatan menyemarakan hari jadi ke-199 Garut tersebut, cukup merepotkan petugas pengatur arus lalu lintas di lapangan, selain kepanasan terik matahari juga kerap berhadapan dengan pemilik mobil yang bersikeras melintasi ruas jalan “perboden”.
Kepala Seksi Bimluh Dal Op Dishub setempat, Agus Najmudin kepada Garut News, mengemukan jajarannya bersama pihak Polantas terus berupaya memaksimalkan pengaturan arus lalu lintas secara manual.
Terutama pada beberapa titik perempatan, menyusul banyak terdapatnya badan lintasan ruas jalan yang relatif sempit, namun frekuensi lintasan kendaraannya cukup tinggi bahkan memadat, katanya.
Kemacetan lalu lintas juga berlangsung mulai dari lokasi Jayaraga, Leuwi Daun, kemudian Maktal, seputar pusat kota (Pengkolan), Jl. Pramuka, Jl. Ciledug, termasuk di beberapa lokasi bundaran.
Keramaian serta kepadatan arus lalu lintas, juga menyusul adanya penyelenggaraan pesta pernikahan serta kegiatan Fox Hunting Orari, sehingga banyak mobil yang diparkir di bahu jalan, dan banyak pengendara speda motor berbaur dengan moda angkutan delman, yang berdatangan ke lapangan Merdeka Kheerkhoof. ***(John).
0 comments:
Posting Komentar